Semangat Islam – Tidak berapa lama lagi Ramadhan ini akan berakhir, rela atau tidak rela Ramadhan akan pergi meninggalkan kita pada tahun ini.
Agar lebih sempurna pelaksanaan kita dalam melaksanakan shlat idul fitri yang dilakukan hanya 1 kali dalam setahun.
Terkadang kita lupa bagaimana cara pelaksanaannya dan bacaan apa saja yang dibaca ketika melaksanakan shalat idul fitri.
Kali ini kami dari Semangat Islam akan menuntun para pembaca tentang tata cara pelaksanaan shalat idul fitri.
Sunnah Shalat Idul Fitri
Sebelum melaksanakan shalat idul fitri ada hal-hal Sunnah yang harus dikerjakan oleh seorang muslim diantaranya:
a. Membaca takbir
b. Mandi sebelum berangkat melaksanakan shalat idul fitri
c. Makan dan minum sebelum berangkat
d. Menggunakan pakaian yang bersih
e. Memakai wangi-wangian
f. Menempuh jarak yang berbeda pada saat berangkat dan pulang setelah menunaikan shalat idul fitri.
g. Mengajak semua anggota keluarga melaksanakan shalat idul fitri
Tata cara shalat idul fitri
1. Niat
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًاإِمَامًا) لِلهِ تَعَــــالَى
(Usholli rak’ataini sunnatan ai’idil fitri (ma’mumam/imaman) lillahi ta’ala)
Artinya: “Aku berniat salat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala
2. Takbiratul ihram ( ٱللَّٰهُ أَكْبَرُ )
3. Membaca Doa Iftitah
اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً. إِنِّىْ وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. إِنَّ صَلاَتِييْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. لاَشَرِيْكَ لَهُ وَبِذلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
4. Takbir (takbir zawa-id) sebanyak 7 kali. Diantara setiap takbir, membaca kalimat tasbih yakni
سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ ِلله وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَالله أَكْبَرُ
5. Setelah akhir takbir ke tujuh, membaca surat Al Fatihah
6. Dilanjutkan dengan membaca surat lainnya
7. Ruku’ dengan tuma’ninah
8. I’tidal dengan tuma’ninah
9. Sujud dengan tuma’ninah
10. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
11. Sujud kedua dengan tuma’ninah
12. Bangkit dari sujud dan bertakbir
13. Takbir (takbir zawa-id ) lagi sebanyak lima kali, diantara takbir membaca kalimat tasbih seperti di atas kembali
سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ ِلله وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَالله أَكْبَرُ
14. Membaca surat Al Fatihah Dilanjutkan dengan membaca surat lainnya
15. Ruku’ dengan tuma’ninah
16. I’tidal dengan tuma’ninah
17. Sujud dengan tuma’ninah
18. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
19. Sujud kedua dengan tuma’ninah
20. Duduk tasyahud dengan tuma’ninah
21. Salam
22. Mendengarkan khotbah
Mendengarkan khutbah pada shalat hari raya idul fitri merupakan kegiatan yang tidak terpisahkan pada pelaksanaan shalat idul fitri, ketika mendengarkan khutbah jamaah dilarang berbicara dan hanya di anjurkan untuk mendengarkan khutbah.