BATUSANGKAR SEMANGATISLAM – Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar kembali menorehkan prestasi dengan meluluskan 475 sarjana pada Yudisium ke-7 yang berlangsung di Auditorium Kampus II.
Acara yang digelar pada Jumat (30/8/2024) ini berlangsung dengan khidmat dan penuh kebanggaan, dihadiri oleh para pimpinan fakultas, dosen, serta para lulusan..
Dekan FTIK, Prof. Dr. Suswati Hendriani, M.Pd.,M.Pd. dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian para yudisi. “Sebanyak 475 lulusan dari 11 program studi telah berhasil menyelesaikan pendidikan mereka dengan baik.
Ini adalah bukti nyata dari dedikasi, kerja keras, dan semangat pantang menyerah yang telah kalian tunjukkan selama ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Prof. Suswati menekankan pentingnya kesiapan para lulusan untuk menghadapi berbagai tantangan di dunia kerja dan masyarakat. Ia mengingatkan bahwa dunia yang akan mereka hadapi penuh dengan perubahan dan dinamika, yang menuntut penguasaan empat keterampilan utama, yaitu komunikasi, kolaborasi, kreativitas, dan berpikir kritis, atau yang lebih dikenal dengan istilah 4C.
“Saya berharap, di mana pun kalian berada, kalian selalu menjunjung tinggi nilai-nilai yang telah kalian pelajari di sini. Akhlak yang baik, integritas, dan kejujuran harus menjadi landasan dalam setiap langkah yang kalian ambil. Ingatlah selalu bahwa kalian membawa nama baik UIN Mahmud Yunus Batusangkar,” pesan Suswati kepada para lulusan.
Dalam Yudisium ini, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) menyumbang 87 lulusan, sementara Pendidikan Bahasa Arab (PBA) meluluskan 30 sarjana. Manajemen Pendidikan Islam (MPI) menambah 71 lulusan, diikuti oleh Tadris Bahasa Inggris (TBI) dengan 56 lulusan, dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dengan jumlah lulusan terbanyak yakni 95 orang. Para lulusan ini berhasil mencapai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) rata-rata sebesar 3,62, sebuah pencapaian yang menggambarkan kualitas pendidikan di FTIK UIN Mahmud Yunus Batusangkar.
Dalam momen yang penuh haru dan bangga, Radika, mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), dinobatkan sebagai lulusan terbaik fakultas dengan IPK 3,93. Dengan predikat Yudisium Dengan Pujian, Radika menjadi contoh nyata bagi rekan-rekannya tentang pentingnya dedikasi dan tekad dalam mencapai prestasi akademik. Tidak hanya Radika, beberapa lulusan terbaik dari setiap program studi juga diumumkan dan mendapatkan penghargaan atas prestasi mereka.
Daftar Lulusan Terbaik:
- Prodi PAI: Alfiyah Wasykuruli, IPK 3,87 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi PBA: Febri Susanty, IPK 3,85 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi MPI: Muhammad Andika Putra, IPK 3,88 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi TBI: Putri Anisa Rahmi, IPK 3,80 (Yudisium Sangat Memuaskan)
- Prodi TMM: Ikhsan Mulya Putra, IPK 3,74 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi TBIO: Arrahmah Kiswa, IPK 3,66 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi TFIS: Ariesya Ananda Putri, IPK 3,44 (Yudisium Sangat Memuaskan)
- Prodi BK: Widia Nosa, IPK 3,87 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi PIAUD: Salma Fitri, IPK 3,85 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi TKIM: Lailatul Hasanah, IPK 3,79 (Yudisium Dengan Pujian)
- Prodi PGMI: Radika, IPK 3,93 (Yudisium Dengan Pujian)
Peneliti Terbaik FTIK
Sebagai institusi yang terus mendorong inovasi dan pengembangan ilmu pengetahuan, FTIK UIN Mahmud Yunus Batusangkar juga memberikan penghargaan kepada peneliti terbaik dari setiap program studi. Penghargaan ini diberikan kepada mahasiswa yang telah menunjukkan dedikasi dan kreativitas luar biasa dalam penelitian mereka, yang tidak hanya memberikan kontribusi bagi ilmu pengetahuan tetapi juga bagi masyarakat luas, yaitu:
- Prodi PAI: Muhammad Farhan
- Prodi PBA: Azkia Anisa
- Prodi MPI: Muhammad Andika Putra
- Prodi TBI: Puput Juniasari
- Prodi TMM: Alberianto
- Prodi TBIO: Farhan
- Prodi TFIS: Ariesya Ananda Putri
- Prodi BK: Hanifah Zahra
- Prodi PIAUD: Sandora Wiska Bela
- Prodi TKIM: Zahara Rahma
- Prodi PGMI: Gusti Delvicha
Yudisium ke-7 ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga menjadi tonggak penting bagi FTIK UIN Mahmud Yunus Batusangkar dalam mengukuhkan peranannya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang berkomitmen mencetak generasi penerus yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga memiliki akhlak yang baik, siap mengabdi kepada masyarakat, dan berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Dekan FTIK berharap bahwa para lulusan akan terus membawa semangat belajar dan inovasi ke mana pun mereka pergi. “Kalian adalah harapan bangsa, dan saya yakin bahwa kalian semua akan mampu menghadapi segala tantangan yang ada di depan dengan penuh percaya diri, kreativitas, dan semangat yang tinggi,” tutup Suswati dalam pidato penutupnya.
Acara Yudisium ini diakhiri dengan sesi foto sebagai kenangan bagi para lulusan yang kini siap melangkah ke babak baru dalam kehidupan mereka. Dengan bekal ilmu yang telah mereka peroleh selama di UIN Mahmud Yunus Batusangkar, para lulusan ini diharapkan akan menjadi sosok yang mampu membawa perubahan positif di tengah masyarakat.